MISKONSEPSI MATERI DINAMIKA GERAK MELINGKAR
Miskonsepsi
merupakan ketidak sesuaian pemahaman seseorang dengan pemahaman ahli terhadap
suatu konsep. Miskonsepsi terjadi hampir pada semua mata pelajaran eksak, tak
terkecuali fisika. Konsep fisika terdiri dari materi yang abstrak. Sehingga
miskonsepsi muncul pada setiap bahasan fisika. Salah satu bahasan yang
mengalami miskonsepsi adalah dinamika gerak melingkar. Berdasarkan hasil
diagnosis siswa kelas XI SMA Negeri di Kota Bandung, diperoleh informasi bahwa
sebanyak 38,97% siswa mengalami miskonsepsi. Secara lebih rinci, daftar konsep
yang mengalami miskonsepsi pada materi dinamika gerak melingkar adalah sebagai
berikut:
Rincian miskonsepsi gerak
melingkar
No Soal
|
Konsep yang Benar
|
Miskonsepsi
Siswa
|
Persentase
(%)
|
1
|
Panjang lintasan berbanding lurus dengan sudut tempuh dan
jari-jari lingkaran
|
·
Panjang
lintasan berbanding terbalik dengan sudut tempuh dan jari-jari lingkaran
·
Panjang
lintasan berbanding lurus dengan sudut tempuh, tetapi berbanding terbalik dengan
jari-jari lingkaran
·
Panjang
lintasan tidak dipengaruhi oleh sudut tempuh dan jari-jari lingkaran
|
40
|
2
|
Kelajuan linear benda berbanding lurus dengan kecepatan sudut dan
jari-jari lintasan pada gerak melingkar
|
·
Kelajuan
linear benda berbanding lurus dengan kecepatan sudut, tetapi berbanding
terbalik dengan jari-jari lingkaran
|
46,67
|
3
|
Roda-roda yang dihubungkan dengan tali mempunyai kelajuan linier
yang sama
|
·
Kelajuan
linear tidak dipengaruhi kecepatan sudut dan jari-jari lintasan pada gerak
melingkar
|
60
|
4
|
Gaya sentripetal berbanding lurus secara kuadratik dengan
kelajuan linier tetapi berbanding terbalik secara linear dengan jari-jari lingkaran
|
·
Gaya
sentripetal berbanding lurus secara linear dengan kelajuan
·
Gaya
sentripetal berbanding terbalik secara linear dengan kelajuan
|
46,67
|
5
|
Percepatan sentripetal selalu mempunyai arah menuju pusat
lingkaran
|
·
Percepatan
tangensial selalu mempunyai arah menuju pusat lingkaran
|
36,67
|
6
|
Percepatan sentripetal selalu mempunyai arah menuju pusat
lingkaran dan bergantung pada kuadrat nilai laju linier dan jari-jari
|
·
Percepatan
sentripetal selalu mempunyai arah menyinggung lintasan lingkaran
|
3,33
|
7
|
Percepatan sentripetal berbanding terbalik secara linear dengan
jari-jari lingkaran tetapi berbanding lurus secara kuadratik dengan kelajuan
linier
|
·
Percepatan
sentripetal berbanding lurus secara linear dengan kelajuan dan jari-jari
lintasan.
|
53,33
|
8
|
Gaya sentripetal selalu mempunyai arah menuju pusat lingkaran
|
·
Gaya
sentripetal selalu mempunyai arah yang sama dengan gaya gesek
·
Gaya
sentripetal selalu mempunyai arah yang sama dengan gaya normal
|
63,33
|
9
|
Gerak melingkar (vertikal) akan mempunyai gaya sentripetal jika
kecepatan minimum di puncak lingkaran adalah
|
·
Gaya
sentripetal tidak dipengaruhi laju benda
|
30
|
10
|
Gaya sentripetal selalu mempunyai arah menuju pusat lingkaran
|
·
Gaya
sentripetal selalu mempunyai arah menyinggung lingkaran
·
Gaya
sentripetal selalu mempunyai arah ke luar dari pusat lingkaran.
|
33,33
|
11
|
Gaya sentripetal menyebabkan benda bergerak melingkar
|
·
Gaya
sentrifugal penyebab benda berhenti bergerak melingkar
|
36,67
|
12
|
Gaya sentripetal mempunyai arah menuju pusat lingkaran
|
·
Gaya
sentripetal mempunyai arah menyinggung lingkaran
|
13,33
|
13
|
Gaya sentrifugal merupakan gaya fiktif di luar kerangka gaya
sentripetal
|
·
Gaya
sentrifugal merupakan sebuah gaya yang selalu mempunyai pasangan gaya
aksi-reaksi
|
43,33
|
Sumber: Ahlif, U.F. (2014). Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantuan Simulasi Komputer Untuk Mengurangi Miskonsepsi Siswa SMA Pada Materi Dinamika Gerak Melingkar. (Skripsi). UPI Bandung: Tidak Diperjualbelikan.
Post a Comment for "MISKONSEPSI MATERI DINAMIKA GERAK MELINGKAR"